Pelatihan Dan Penanganan Gangguan Psikologis Bagi Wasit Tenis Lapangan Sumatera Barat Dalam Persiapan Penugasan Wasit Pada Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Barat 2022

Main Article Content

Indri Wulandari
Muhammad Arnando
Frizki Amra
Weny Sasmitha
Haripah Lawanis
Hilmainur Syampurma
Dessi Novita Sari
Zulbahri Zulbahri

Abstract

Wasit dikatakan profesional apabila seorang wasit dapat melaksanakan peraturan permainan dengan baik, memiliki kondisi fisik yang baik dan tentu dipengaruhi oleh mental yang baik. Mental memiliki peranan yang sangat tinggi dalam kesuksesan kepemimpinan wasit. Kondisi mentel memiliki korelasi besar terhadap kesiapan fisik, sehingga dapat mempengaruhi  penerapkan peraturan permainan dengan baik. Sebaliknya, mental yang buruk dapat mempengaruhi fisik seorang wasit dalam memimpin dan dapat mempengaruhi setiap keputusan yang diambil dalam penerapan peraturan pertandingan tenis. Kondisi ini sangat banyak terjadi di wasit-wasit pemula. Demikian pula pada wasit PELTI Sumatera Barat. PELTI Sumatera Barat, merupakan salah satu Pengcap yang rutin mengadakan pelatihan dan penataran wasit. Menurut tingkatannya pelatihan tersebut mulai dari tingkat yang paling rendah dengan level 1, level II (white badge), level III (bronze badge), level IV (silver badge) dan level V (gold badge). Tingkatan tersebut menjadi syarat bagi seorang wasit tenis untuk dapat bertugas di turnamen Internasional. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka akan disusun program-program yang diberikan pada para wasit terkait penanganan gangguan psikologis sebelum memimpin bertandaing. Jenis program yang diberikan berupa pelatihan tentang penanganan gangguan psikologis. Metode yang akan diterapkan dalam kegiatan ini adalah Partisipation Active Learning system (PALS).  Seluruh peserta akan terlibat aktif dalam setiap materi yang diberikan. Teknik evaluasi ketercapain program adalah berupa uji keterampilan. Target dari kegiatan ini adalah berupa peningkatan pemahaman (softskill) para wasit terkait penanganan gangguan psikologis.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Wulandari, I., Arnando, M., Amra, F., Sasmitha, W., Lawanis, H., Syampurma, H., Sari, D., & Zulbahri, Z. (2022). Pelatihan Dan Penanganan Gangguan Psikologis Bagi Wasit Tenis Lapangan Sumatera Barat Dalam Persiapan Penugasan Wasit Pada Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Barat 2022. Jurnal Berkarya Pengabdian Masyarakat, 4(1), 54-59. https://doi.org/10.24036/jba.0401.2022.08
Section
Articles

References

Asnaldi, A. (2006). Pemberian Latihan Kata Jion Melalui Metode Latihan Global dan Metode Latihan Elementer Terhadap Penguasaan Teknik Kata Jion bagi Karateka - Universitas Negeri Padang Repository. Repository Universitas Negeri Padang. http://repository.unp.ac.id/15883/

Asnaldi, A. (2015). Profesionalisme Guru Pendidikan Jasmani di Sekolah Dasar. Sport Science, 23(28), 1–15. http://repository.unp.ac.id/16172/1/SPORT-28.pdf

Asnaldi, A., & Kibadra, K. (2019). Sosialisasi Program Latihan Motor Ablity Kepada Asisten Pelatih Dojo Lembaga Karate-Do Indonesia Se-Kecamatan Koto Tangah. Jurnal Berkarya Pengabdian Masyarakat, 1(1), 67–74. https://doi.org/10.24036/JBA.V1I1.33

Deputi V Bidang Peningkatan Prestasi dan IPTEK Olahraga Kementerian Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.2011. Petunjuk Pelaksanaan dan Teknis Penyelenggaraan Pusat Pembinaan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP). Jakarta.

Effendi, H. (2016). Peranan psikologi olahraga dalam meningkatkan prestasi atlet.NUSANTARA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 1(1).

Hastuti, T. A. (2013). Karakteristik Psikologis Atlet di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP).Jurnal Psikologi, 40(2), 143-158.


ITF. (2016). ITF Rules of Tennis. Roehampton:

ITF. (2016). ITF Rules of Tennis. Roehampton: ITF LTD

ITF. (2017). The duties and procedures for officials. Roehampton: ITF LTD.

John, Byl. (2006). Organizing successful tournaments. Champaign, IL: Human Kinetics.

Kusuma, Herman. 2015. PSIKOLOGI OLAHRAGA. Makasar: Universitas Negeri Makasar

LTA British Tennis. (2015). Competition Support.

Muskanan, K. (2015). Analisis Motivasi Berprestasi Atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Provinsi Nusa Tenggara Timur.JKAP (Jurnal Kebijakan dan Administrasi Publik), 19(2), 105-113.

Rika Sepriani, Eldawaty, Arie Asnaldi, Asep Sujana Wahyuri, 5Kibadra. (2020). Producing Of Instant Powder Herbs Based On Medicinal Herbs (Toga: Tanaman Obat Keluarga) For Members Of Family Welfare Program In Tarantang Village, Lubuk Kilangan Sub-District, Padang. Jurnal Berkarya Pengabdian Kepada Masyarakat. http://jba.ppj.unp.ac.id/index.php/jba/article/view/51/30

Toronto: Tennis Canada.Tennis Canada. (2015). Rules of The Court 2015.

Toronto Tennis Canada.Turorialspoint. (2015). Tennis. Turorialspoint.USTA. (2016).

U.K: LTATennis Canada.(2011). Introduction to officiating: Line Umpire.